Sinopsis Drama Korea Start-Up Episode 16 Part 1
|Diawali dengan reporter dari surat kabar Hyunjug Daily yang menanyakan Dongchun dimana perusahaan Dalmi berada. Ketika menuju kesana, Ji Pyeong mengetahui mengenai reporter tersebut dan menyadari mereka mungkin menerima informasi mengenai serangan ransomware.
Ji Pyeong berlari menuju perusahaan mereka ketika Dalmi dan lainnya tanpa sadar membocorkan detail mengenai perusahaan mereka dan juga serangan ransomware.
Usai ini, Dosan memeriksa solusi anagram dan juga menyadari bahwa ini mengarah kembali menuju Shin-yeon dan Shin-jeong, sesuatu yang mungkin telah banyak orang kerjakan.
Bagaimanapun, kelompok ini merenungkan apa artinya ini dan menyadari ini dapat menjadi skema besar yang dibuat dengan Morning Group untuk menjatuhkan mereka.
Ji Pyeong maju berusaha dan membantu Dalmi namun ternyata mereka berurusan terhadap hal dengan cara yang cukup cerdas, dengan Dalmi menyadari apa permainan reporter ini dan memutarnya dengan membocorkan siapa yang harus bertanggung jawab serangan ransomware di tempat pertama.
Tentu, untunglah hal ini terjadi namun tetap saja berhasil untuk mereka, terutama saat mereka memutarbalikkan tangan reporter guna menerbitkan cerita baru mengenai Morning Group.
Saat Ji Pyeong mengetahui inni, dia kembali menuju kantornya dengan perasaan sedih sebab Dalmi tidak lagi membutuhkan bimbingan dia. Dosan dan Dalmi bertemu Wondeok yang berterima kasih terhadapnya sebab telah membuat Noongil dan terhadap bantuannya.
Dosan menjelaskan warna pada mainan kaktus di hadapannya, namun selama ini dia dengan tegas tidak memanfaatkan aplikasi Noongil. Kembali menuju rumah, Ji Pyeong menyapa Won Deok yang pergi memberinya makanan.
Ketika dia melakukannya, Ji Pyeong bertnaya apakah dia ingin pindah menuju apartemen untuk membantu dia naik dan turun tangga. Ketika mereka berbicara, Won Deok merasa dia bersiap untuk pergi dan meminta dia untuk menghubungi apapun yang terjadi, apakah dia baik-baik saja ataukah tidak.
Kembali bekerja, Dalmi mengirimkan list perusahaan potensial yang juga menawar bersama mereka. Sebab mereka semua bercanda mengenai apa yang akan mereka lakukan jika menang, Dosan menyebutkan bagaimana dirinya akan melamar apabila menang.
Bersamaan dengan hal itu, Saha juga memberi tahu mereka bahwa dia akan menjelaskan nama kekasihnya jika mereka menang. Dibalik semua ini, mereka semua yang bekerja keras untuk mencoba dan juga memanfaatkan projek ini semaksimal mungkin, bekerja sepanjang malam membuat projek menjadi yang terbaik.
Dalmi dan Dosan berbicara mengenai perusahaan dan juga seberapa jauh mereka ingin bisnis berkembang. Dalmi menyebutkan kecelakaan mobil ayahnya dan juga ingin mendirikan perusahaan yang akan mencegah ini terjadi lagi.
Dosan berjanji kepadanya bahwa dia akan mewujudkannya serta memenangkan tawaran. Sementara, Ji Pyeong bertemu dengan Jiseok dan dengan jelas melihat dirinya dalam diri pria tersebut.
Mengingat model bisnisnya berkisar terhadap membantu anak yatim piatu berdiri sendiri lagi, dia dengan senang hati untuk melanjutkannya. Tujuannya yaitu 100 juta won.
Faktanya Ji Pyeong memutuskan melakukan lebih dari itu dan juga menginvestasikan uang itu, bersama dengan 300 juta won lain sebagai amal. Usai itu, Ji Pyeong memberi tahu Dongchun bahwa dia melakukan pekerjaan begitu baik dan berjuang menahan senyum lebar di wajahnya.
Sementara, Dalmi mengatakan betapa Dosan telah berubah sementara Saha memperkenalkan Chulsan sebagai kekasihnya kepada saudara perempuannya yang tiba di Sand Box.
Mereka menuju kantor dan mengetahui mereka telah lolos tahap pertama dan juga kini menjadi salah satu finalis. Dengan kelompok bergabung bersama merayakan dengan kue, mereka pun merenungkan apakah akan memperluas perusahaan, merekrut banyak orang, dan juga berinvestasi besar-besaran dalam R&D.
Untuk melakukan, langkah pertama yaitu membuka putaran pendanaan yang dibicarakan Injae dengan saudara perempuannya dan juga menunjukkan keprihatinannya.
Ini pertemuan benar-benar terpisah walaupun sebab alasan tertentu dia tidak benar-benar dengan group ketika mereka merayakan kesuksesan mereka. Dalmi yakin mereka mempunyai keunggulan kompetitif dan juga ingin mencari investor guna membeli perusahaan.
Tetapi Injae menentang ini, perusahaan yang mendapati investasi tanpa pendapatan tidak dihargai tinggi dan juga mereka akan kehilangan kendali. Injae ingin mengambil pendekatan lebih terukut namun Dalmi bersikeras.
Usai pertemuan mereka, Ji Pyeong dan Dalmi bertemu di atap dimana Dalmi menjelaskan kepadanya bahwa dia tidak berutang apapun dan mengakui surat-surat tersebut sangat menghibur dia. Dia meminta maaf sebab tidak melihatnya usai 15 tahun menulis surat sementara itu Dosan melihatnya di hari dia membacanya.