Semua tulisan dari faniri

Hanya orang biasa saja.

Meriang

Beberapa hari ini badan saya rasanya tidak enak. Perubahan cuaca dari hujan ke panas, baru mulai terasa di tubuh saya sekarang. Walhasil, semangat tantangan menulis 30 hari tanpa putus tertunda. Harus mulai dari awal lagi. Begitu rukun-nya. Kata seorang teman blogger.

Pagi ini lumayan enak sih. Dingin pasti. Tapi tubuh saya agak enak, dan kepala saya ga langsung terasa pusing waktu fokus menatap layar laptop. Alhamdulillah…

Jaga Kesehatan

Dimulai dari 1 anggota keluarga, meriang itu hadir. Saya menjadi antrian ke-3. Walau saya sudah berusaha untuk tidak tertulari, tetap saja badan saya mulai ngabani akan datangnya meriang ini. Napas mulai terasa hangat dan agak panas, sendi rasanya ga enak. Air kencing serasa lebih panas dari biasanya. Kali ini tidak ada awalan tenggorokan kering, tapi langsung sedikit meler hidung.

Itu tanggal 5 yang lalu. Makanya saya tidak menulis blog. Jangankan menulis, main game ringan saja kepala saya ga enak.

Saat sakit datang, barulah kita sadar bahwa sehat itu anugerah yang harus kita syukuri.

Jaga kesehatan saudara!

Kesadaran ber-Blog?

Judul apa itu? Haha.. nggak… saya hanya sekilas teringat kesukaan seorang kawan saya akan menulis, namun dia hanya menuangkannya dalam status, atau artikel yang dibagikannya di grup WA. Andai dia memiliki kesadaran ber-Blog? Haha..

Dengan usil, saya mengirim dia personal message di WA pribadinya. Saya bilang,”Lebih baik pean bikin blog, dan nulis di sana. Lalu, artikelnya pean share di sini.”

Saya berharap responnya adalah,”Wah … ide bagus!”

Dan saya kecewa bukan itu responnya. Beliau hanya bilang,”Makasih dukungannya…”

???

Saya ‘kan bengong …

Dukungan … ?

Sebentar …

Ah … sudahlah.

Tidak semua orang suka nge-blog. Walau itu seperti teman saya itu. Dia memiliki kemampuan menulis yang makin hari makin yahud. Tapi … ternyata belum tertarik.

Kalau saya, ketimbang hanya menuliskan di status WA, sayang banget. Karena umurnya hanya 1×24 jam. Setelah itu hilang. Beda dengan blog. Umurnya? Sampai kapanpun blog aktif. Pun juga, “dia” bisa menjadi pengingat. Arsip.

Blog juga bisa bermanfaat untuk menjadi ruang khusus dalam berekspresi lewat tulisan. Blog juga memiliki jangkauan lebih luas ketimbang status WA. Blog juga …

Whatever!

Tantangan Menulis 30 hari

Saat menuliskan keyword “tantangan menulis 30 hari” di Google Search, saya berharap ada blogger yang sedang melakukannya. Jadi saya bisa bergabung dengannya. Ada memang, namun, itu sudah 2 tahun lalu. Yang terbaru di hasil pencarian Google adalah tahun 2021.

Saya ingin benar-benar memulainya kali ini. Dan sepertinya, saya tidak bisa kalau sendiri. Ini sudah saya buktikan. Sampai saat saya menulis ini, seharusnya sudah ada ratusan artikel baru di blog ini. Namun, sama sekali tidak ada tulisan baru. Saya masih terus berkutat dengan pemilihan platform menulis, pemilihan theme/template, dan hal remeh lainnya, ketimbang menuliskan konten. Masalahnya ada di “saya”.

Kembali soal tantang menulis 30 hari.

Sepertinya, saya harus coba sendiri kali ini. Entah kenapa tidak ada lagi blogger yang membuat project ini. Mungkin karena saat ini blog sudah tidak begitu populer. Sudah mulai ditinggalkan. Maksud saya, blog dengan konten jurnal harian, atau personal.

Entahlah …

“I Need to be In Love”, Salah satu lagu terbaik Carpenters

Ya! I Need to be in Love adalah salah satu lagu terbaik Carpenters menurut saya. Ini bukan lagu pertama yang saya dengarkan dari mereka. Awal perkenalan dengan lagu mereka adalah Close to You, Yesterday Once More, Top of the World, dan Jambalaya. Saya mulai menyukai Carpenters sejak masuk ke dunia radio di tahun 2002.

Kebetulan, saya diterima di sebuah radio (sebagai penyiar) yang bersegment “Adult”. Adult di sini maksudnya adalah radio dengan segmen pasar orang dewasa muda ke atas. Hehe.. saya takut saja adult di sini dimaksudkan untuk lainnya.

Pertama kali masuk, saya agak kaget juga, teman-teman saya banyak yang sudah dewasa. Saya baru 22 tahun kalau ga salah saat itu. Seorang penyiar senior di sana (yang kemudian menjadi mentor saya dalam mixing production), bahkan menggambarkan saya sebagai buah mangga yang kuning di luar, terlihat masak, namun kecut dimakan. Ini tidak lain karena usia saya yang masih muda, terpaut jauh dengan para senior. Mereka bahkan tidak yakin saya bisa bertahan (ini berhasil saya patahkan), mengingat audiens radio ini adalah orang dewasa muda, bahkan orang tua. Ini terlihat jelas dari lagu yang saya suka kali ini. I Need to be In Love dari Carpenters.

Siapa Carpenters?

The Carpenters (secara resmi dikenal sebagai Carpenters) adalah duo vokal dan instrumental Amerika yang terdiri dari bersaudara Karen (1950–1983) dan Richard Carpenter (lahir 1946). Mereka menghasilkan gaya musik yang berbeda, lembut, menggabungkan vokal contralto Karen dengan keterampilan harmonisasi, aransemen, dan komposisi Richard. Selama 14 tahun karir mereka, The Carpenters merekam 10 album bersama dengan banyak single dan beberapa acara spesial televisi.
Kakak beradik ini lahir di New Haven, Connecticut, dan pindah ke Downey, California, pada tahun 1963. Richard mengambil pelajaran piano sebagai seorang anak, melanjutkan ke California State University, Long Beach, sementara Karen belajar drum. Mereka pertama kali tampil bersama sebagai duo pada tahun 1965 dan membentuk Richard Carpenter Trio yang berorientasi jazz diikuti oleh grup menengah Spectrum.

Menandatangani sebagai Carpenters ke A&M Records pada tahun 1969, mereka meraih kesuksesan besar pada tahun berikutnya dengan single hit “(They Long to Be) Close to You” dan “We’ve Only Just Begun”. Brand pop melodi duo ini menghasilkan rekaman hit yang memecahkan rekor di tangga lagu American Top 40 dan Adult Contemporary, dan mereka menjadi leading sellers dalam genre musik soft rock, easy listening, dan dewasa kontemporer. Mereka memiliki tiga single nomor satu dan lima single nomor dua di Billboard Hot 100 dan 15 hit nomor satu di tangga lagu Kontemporer Dewasa, selain 12 single top-10.

“I Need to Be in Love” menempati posisi No. 25 di Billboard Hot 100. Tapi, ini adalah lagu favorit Karen, dan … saya. Haha

Luar biasa ‘kan? Selengkapnya tentang mereka bisa anda baca di Wikipedia.

Saya suka dengan kelembutan suara Karen dan vibrasi yang tebal. Sayang sekali dia harus meninggal di usia muda (32 tahun) karena anoreksia. Yaitu gangguan makan yang ditandai dengan berat badan rendah, pembatasan makanan, gangguan citra tubuh, ketakutan akan kenaikan berat badan, dan keinginan yang sangat kuat untuk menjadi kurus.

Lirik lagu I Need to be in Love

The hardest thing I’ve ever done
Is keep believing
There’s someone in this crazy world for me
The way that people come and go
Through temporary lives
My chance could come and I might never know

I used to say, no promises
Let’s keep it simple
But freedom only helps you say goodbye
It took a while for me to learn
That nothin’ comes for free
The price I’ve paid is high enough for me

I know I need to be in love
I know I’ve wasted too much time
I know I ask perfection of a quite imperfect world
And fool enough to think that’s what I’ll find

So here I am with pockets full of good intentions
But none of them will comfort me tonight
I’m wide awake at 4 a.m
Without a friend in sight
Hanging on a hope, but I’m alright

I know I need to be in love
I know I’ve wasted too much time
I know I ask perfection of a quite imperfect world
And fool enough to think that’s what I’ll find

I know I need to be in love
I know I’ve wasted too much time
I know I ask perfection of a quite imperfect world
And fool enough to think that’s what I’ll find

Cara Mengembalikan Kode CNAME yang hilang saat custom domain blogspot

Cara Mengembalikan Kode CNAME yang hilang – Pernahkah kamu mengalaminya? Saya beberapa kali mengalami ini. Namun, saat menemui masalah itu, saya memilih tidak mencarinya. Repot. Karena menggunakan CNAME www dengan target ghs.google.com sudah cukup. Ternyata saya salah. Memang, hanya dengan menggunakan CNAME yang saya sebut sebelumnya ini, blog kita masih bisa diakses. Namun, setiap blog memiliki kode sendiri kaitannya dengan CNAME ini.

Memang bisa hilang?

Bisa. Biasanya, kasusnya adalah, kita pernah menambahkan custom domain pada blog kita itu sebelumnya. Jadi statusnya sudah terverifikasi. Seiring berjalannya waktu, kita memilih untuk memindahkan blog kita ke platform lain, misalnya wordpress. Jadi, kita hapus custom domain kita di blogspot, lalu kita pindah ke WordPress.

Makin lama ‘main’ di WordPress, eh.. kita mau balik lagi nih ke blogspot. Nah, saat balik inilah biasanya kode CNAME kedua selain www dengan target ghs.google.com tidak akan muncul. Kenapa? Karena blog kita sudah terverifikasi di Search Console.

Lalu bagaimana Mengembalikan kode CNAME yang hilang saat custom domain?

1. Mengakses Webmaster Central (Google Search Console)

Langkah pertama apabila kamu tidak menemukan kode CNAME adalah kamu bisa mengakses Webmaster Central melalui link berikut : https://www.google.com/webmasters/verification/details.

Akan lebih enak kalau kamu sudah login ke akun Google.

2. Memilih Domain

Setelah berhasil mengakses Webmaster Central, nama domain yang telah kamu daftarkan dalam custom domain blogger akan ditampilkan. Silakan klik Verification details/ Detail Verifikasi pada domain yang akan kamu lihat kode CNAME nya.

3. Melihat Kode CNAME Record

Untuk melihat kode CNAME record, kamu bisa klik Unverify pada kolom Verified Owners. Selanjutnya akan muncul kode CNAME blog milikmu di situ.

Langkah berikutnya, kamu login ke cpanel domain milikmu, lalu tambahkan CNAME ini ke DNS domain, melengkapi 5 record lain yang sudah ada.

Cara Menampilkan Adsense di antara paragraf tanpa plugin

Cara Menampilkan Adsense di antara paragraf – Ini sebenarnya cara saya untuk mengurangi plugin saja. Bahkan seandainya tidak ada-pun tidak masalah. Dengan catatan, kita mengaktifkan auto ads Adsense. Namun, barangkali, ada ingin juga menempatkan iklan di bawah paragraf tepat seperti yang diinginkan, nah, cara ini bisa dipakai.

Cara Menampilkan adsense di antara paragraf

Caranya sangat mudah. Tambahkan kode berikut di functions.php. Pastikan anda menggunakan child theme.
//Insert ads after second paragraph of single post content.add_filter( 'the_content', 'prefix_insert_post_ads' );function prefix_insert_post_ads( $content ) {$ad_code = '<div><!-- NAMA_ZONA_IKLAN --><ins class="adsbygoogle"style="display:block"data-ad-client="ca-pub-xxxxxxxxxxx"data-ad-slot="xxxxxxxx"data-ad-format="auto"data-full-width-responsive="true"></ins><script>(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});</script></div>';if ( is_single() && ! is_admin() ) {return prefix_insert_after_paragraph( $ad_code, 2, $content );}return $content;}// Parent Function that makes the magic happenfunction prefix_insert_after_paragraph( $insertion, $paragraph_id, $content ) {$closing_p = '</p>';$paragraphs = explode( $closing_p, $content );foreach ($paragraphs as $index => $paragraph) {if ( trim( $paragraph ) ) {$paragraphs[$index] .= $closing_p;}if ( $paragraph_id == $index + 1 ) {$paragraphs[$index] .= $insertion;}}return implode( '', $paragraphs );}

Kode di atas akan menampilkan iklan setelah paragraf ke-2. Untuk mengganti paragraf, cukup ganti nilai return prefix_insert_after_paragraph( $ad_code, 2, $content );

misalnya 1, atau 3, dan lainnya.

Pastikan juga, kita sudah memasang script JS Adsense di footer.php

Cara Mendapatkan Akismet API Key Gratis

Akismet adalah sebuah plugin yang powerfull untuk menangkal spam di blog kita. Baik itu di dalam komentar artikel, atau melalui halaman kontak di blog. Saya sendiri menggunakan Akismet karena jengkel dengan email spam yang masuk melalui halaman kontak. Untuk halaman artikel, saya tidak terlalu memikirkan karena saya menggunakan komentar Disqus.

Kalau Anda menggunakan plugin Jetpack, maka aktifasi Akismet ini akan lebih mudah dilakukan. Cara di bawah yang akan saya bagikan adalah untuk Anda yang tidak menggunakan plugin Jetpack, seperti saya.

Untuk bisa mengaktifkan akismet di blog, kita membutuhkan API Key. Lalu, bagaimana cara mendapatkan API Key Akismet ini ?

Cara Mendapatkan Akismet API Key Gratis

  • Install dan aktifkan plugin Akismet. Secara default, plugin akismet sudah ada bersama dengan plugin “Hello Dolly” pada installan default WordPress.
  • Setelah aktif, klik tombol Activate your Akismet Account.
  • Kita akan diminta untuk memasukkan API Key. Tapi, karena kita belum punya, maka kita harus membuatnya dahulu. Untuk membuatnya, klik Get your API Key. Atau Atur Akismet Anda.
  • Anda akan dibawa ke halaman registrasi.
  • Pilih “Personal”, kemudian drag nilai subscribtion (di sebelah kanan) ke nilai $0.
  • Isi keterangan di sisi kiri, mulai dari email, nama, dan weblog kita.
  • Centang semua syarat dan kondisi yang diperlukan.
  • Klik Teruskan/Continue.
  • Kode API Key akan dikirimkan ke email yang digunakan untuk mendaftar.
  • Copy API Key yang dikirimkan ke email. Lalu pastekan ke bidang aktifasi Akismet secara manual.
  • Koneksikan.
  • Selesai

Itu dia cara mendapatkan akismet API Key gratis dan menggunakannya.

Integrasi Akismet dengan Contact Form 7

Kalau Anda menggunakan plugin Contact Form 7 untuk halaman kontak Anda, Akismet bisa diintegrasikan di formulir kontak kita. Caranya sangat mudah. Anda hanya perlu menambahkan akismet:author untuk field nama, dan akismet:author_email untuk field email. Untuk lebih jelasnya, lihat gambar di bawah.

spam filtering

Setelah diedit seperti gambar di atas, simpan formulir kontak Anda.

Selesai.

Cara Mudah Membuat Halaman Contact Us di Blogspot

Jadi ceritanya, saya coba mengirim tes pesan melalui halaman contact us di blog ini. Dan ternyata … tidak terkirim. Kode script halaman contact ini saya dapatkan satu paket dengan sebuah template blog yang pernah saya beli (dan sudah berhenti dikirimi update selepas versi 8.4.0. Saya sendiri tidak tahu kenapa). Karena tidak terkirim, maka saya hapus halaman itu. Sekedar informasi, saya sebelumnya pernah melakukan itu dan bisa berfungsi halaman kontaknya. Entah kenapa yang ini tidak berhasil.

Karena penasaran, saya coba cek lagi baris kodenya. Saya berhasil menemukan adanya url blog dan ID blog yang ternyata bukan ID blog ini.
“Mungkin ini masalahnya!” pikir saya.
Jadi, saya ganti saja kode-kode itu dengan yang sesuai untuk blog ini. Saya klik Perbarui laman, dan saya langsung lakukan tes lagi. Saya coba kirim pesan melalui halaman kontak baru. Dan …. tidak terkirim. Lagi.
Jadi saya hapus lagi halaman itu. Buat apa ada kalau ga guna. Ya ‘kan?
Inilah salah satu repotnya blogspot. Mau buat halaman kontak saja susah. Kalau di WordPress, tinggal pakai plugin, beres. Tapi, nilai lebihnya, kita jadi belajar tentang bagaimana cara kerja halaman kontak kalau memakai blogspot.
Sebenarnya, saya mau biarin saja blog ini ga ada halaman kontaknya. Tapi, kaya-nya wagu saja. Masa blog ga ada info kontaknya. Jadi, saya tetap meneruskan mencari cara bagaimana memiliki halaman kontak di blog ini. Walau tidak pernah ada yang menghubungi saya via email. Haha..
Setelah mencoba, akhirnya saya bisa memasangnya. Dan saya tes berhasil.
Berikut kode yang saya pakai di halaman kontak blog ini.
<div class='contact-form-widget'><div class='form'><form name='contact-form'><span class='input-label'>Nama</span><input aria-label='contact name' class='contact-form-name' id='ContactForm1_contact-form-name' name='name' size='30' type='text' value=''/><span class='input-label'>Email<span class='required'>*</span></span><input aria-label='contact email' class='contact-form-email' id='ContactForm1_contact-form-email' name='email' size='30' type='text' value=''/><span class='input-label'>Pesan<span class='required'>*</span></span><textarea aria-label='message' class='contact-form-email-message' cols='25' id='ContactForm1_contact-form-email-message' name='email-message' rows='5'></textarea><input aria-label='submit button' class='contact-form-button contact-form-button-submit' id='ContactForm1_contact-form-submit' type='button' value='Kirim'/><div class='contact-form-message-wrap'><p class='contact-form-error-message' id='ContactForm1_contact-form-error-message'></p><p class='contact-form-success-message' id='ContactForm1_contact-form-success-message'></p></div></form></div></div><script type="text/javascript" src="https://www.blogger.com/static/v1/widgets/2092647672-widgets.js"></script><script type='text/javascript'>window['__wavt'] = 'AOuZoY7n4L9lKAZ8Sfm-zRM4TVqbCZECYw:1671091440211';_WidgetManager._Init('//www.blogger.com/rearrange?blogIDx3dBlogID','//www.URLBLOG.id/','BlogID');_WidgetManager._RegisterWidget('_ContactFormView', new _WidgetInfo('ContactForm1', 'sidebar', document.getElementById('ContactForm1'), {'contactFormMessageSendingMsg': 'Mengirim...', 'contactFormMessageSentMsg': 'Pesan sudah dikirim.', 'contactFormMessageNotSentMsg': 'Pesan tidak dapat dikirim. Coba lagi nanti.', 'contactFormInvalidEmailMsg': 'Alamat email harus valid.', 'contactFormEmptyMessageMsg': 'Bidang pesan harus diisi.', 'title': 'Formulir Kontak', 'blogId': 'BlogID', 'contactFormNameMsg': 'Nama', 'contactFormEmailMsg': 'Email', 'contactFormMessageMsg': 'Pesan', 'contactFormSendMsg': 'Kirim', 'contactFormToken': 'AOuZoY7CscM8laSe_KBjfi6cbwoagl4YfA:1671091440213', 'submitUrl': 'https://www.blogger.com/contact-form.do'}, 'displayModeFull'));</script>
Kalau Anda ingin menggunakan kode di atas untuk halaman contact us blog sampeyan, silahkan copy, dan ganti kode yang saya warnai.
  • BlogID = ID blog Anda sendiri. Ini numerik. Jadi isinya angka. Anda bisa menemukan ID blog anda sendiri dengan login ke blog anda di blogger. com, dan lihat ke address bar setelah berhasil login. Angka paling belakang adalah ID blog.
  • URLBlog = ganti dengan nama domain anda sendiri.
Kalau misal cara ini tidak berhasil, maksudnya, form contact tidak mengirim, maka ikuti langkah di bawah ini. Ini bisa jadi karena contact form token masing-masing blog itu berbeda. Jadi, Anda harus mengikuti langkah yang saya telah lakukan untuk mendapatkan kode di atas, untuk mendapatkan kode HTML dan JS Formulir Kontak blog Anda sendiri, beserta contact form token-nya.

Langkah-langkah Membuat halaman contact blog blogspot

  • Pasang widget Formulir Kontak melalui Tata Letak/Layout blog. Silahkan pasang bebas saja. Sidebar boleh footer boleh.
  • Refresh halaman blog kita. Akan terlihat Formulir Kontak di Sidebar/Footer
  • Klik kanan pada bidang halaman dan klik “Lihat sumber halaman”.
  • Tekan Ctrl+F lalu masukkan kata “Fomulir Kontak”. (tanpa tanda petik). lalu tekan enter.
  • Anda akan dibawa ke blok kode HTML dari formulir kontak itu. Anda bisa melihat kode yang saya bagikan di atas untuk mengetahui yang mana blok kode HTML-nya.
  • Copy blok kode yang Anda temukan itu dan paste di notepad atau notepad ++.
  • Kemudian, scroll ke paling bawah.
  • Anda akan menemukan 2 javascript (JS) –> (lihat kembali kode saya di atas untuk mengetahui blok kode JS-nya.)
  • untuk JS yang pertama kode-nya sama.
  • JS yang kedua yang kita butuhkan hanya untuk Formulir Kontak saja. Karena di sana kita akan melihat juga JS untuk widget-widget lain yang kita pasang. (silahkan lihat ulang kode saya di atas.)
  • Jika sudah ketemu, silahkan copy dan paste di bawah blok kode HTML yang kita copas pertama tadi ke notepad.
  • Selanjutnya, copy semua kode.
  • Buat halaman kontak anda di blog. Buka mode HTML. Paste kode di halaman itu.
  • Jangan lupa atur Opsi komentar untuk halaman itu.
  • Publikasikan.
  • Selesai
  • Anda bisa hapus widget Formulir Kontak yang tadi di awal dipasang di sidebar/footer blog melalui Tata Letak/Layout.
Itu urutannya. Semoga berhasil. Jika dilain waktu template blog diganti, maka harus dibuat ulang lagi kontak formnya.

Cara Membuat Iklan Melayang (Floating) dengan Tombol Close

Cara Membuat Iklan Melayang (Floating) dengan Tombol Close – Artikel kali ini, saya ingin bagikan cara membuat iklan melayang (floating) dengan tombol close. Iklan ini tampil di area bawah blog dan responsive. Memang, per 13 Desember 2022, Google Adsense akan mulai menampilkan iklan floating di kanan dan kiri (sidebar), terutama bila website atau blog dibuka dengan desktop/laptop. Bahkan sebenarnya, iklan floating bottom ini sudah ada lebih
dahulu, hanya saja, cuma tampil di mobile device.

Kalau begitu, untuk apa membuat sendiri kalau Adsense sudah menyediakan itu?

Iklan floating ini akan muncul kalau kita mengaktifkan auto ads. Jadi, Google akan mencarikan spot-spot strategis secara otomatis. Jadi, seandainya kita tidak mengaktifkan auto ads, maka tidak ada iklan ini. Itu kenapa kita harus buat sendiri.

Memang ada ya yang tidak mengaktifkan auto ads ini?

Ada. Bahkan banyak. Bisa karena pertimbangan layout, bisa karena memang pemilik blog ingin menampilkan iklan sesuai keinginannya sendiri.

Alasan lainnya, mungkin saja kita ingin menampilkan banner lain selain adsense. Kita bisa manfaatkan cara ini.

Ok langsung saja,

Cara Membuat Iklan Melayang (Floating) dengan Tombol close

Simpan kode di bawah ini di atas/sebelum kode </body>

<div class='MS-ads jhfdiuh0' id='MS-ads'>
<div class='MS-ads-close' onclick='document.getElementById(&quot;MS-ads&quot;).style.display=&quot;none&quot;'><svg viewBox='0 0 512 512' xmlns='http://www.w3.org/2000/svg'><path d='M278.6 256l68.2-68.2c6.2-6.2 6.2-16.4 0-22.6-6.2-6.2-16.4-6.2-22.6 0L256 233.4l-68.2-68.2c-6.2-6.2-16.4-6.2-22.6 0-3.1 3.1-4.7 7.2-4.7 11.3 0 4.1 1.6 8.2 4.7 11.3l68.2 68.2-68.2 68.2c-3.1 3.1-4.7 7.2-4.7 11.3 0 4.1 1.6 8.2 4.7 11.3 6.2 6.2 16.4 6.2 22.6 0l68.2-68.2 68.2 68.2c6.2 6.2 16.4 6.2 22.6 0 6.2-6.2 6.2-16.4 0-22.6L278.6 256z'/></svg></div>

<div class='MS-ads-content'>
<center>
<style>
<!-- kode css di sini(misal adsense) -->
</style>
<!-- kode iklan di sini -->
</center>
</div>
</div>

Tambahkan kode CSS berikut untuk mengatur tampilannya.

.MS-ads { position: fixed; bottom: 0px; left: 0; width: 100%; min-height: 100px; max-height: 125px; padding: 5px 5px; box-shadow: 0 -6px 18px 0 rgba(9,32,76,.1); -webkit-transition: all .1s ease-in; transition: all .1s ease-in; display: flex; align-items: center; justify-content: center; background-color: #fefefe; z-index: 20; } .MS-ads-close { width: 30px; height: 30px; display: flex; align-items: center; justify-content: center; border-radius: 12px 0 0; position: absolute; right: 0; top: -30px; background-color: #fefefe; box-shadow: 0 -6px 18px 0 rgba(9,32,76,.08); } .MS-ads .MS-ads-close svg { width: 22px; height: 22px; fill: #000; } .MS-ads .MS-ads-content { overflow: hidden; display: block; position: relative; height: 90px; width: 100%; margin-right: 10px; margin-left: 10px; }

Simpan.

Itu saja. Kode di atas adalah untuk iklan adsense.

Modifikasi Jetpack Related Posts dengan CSS

Modifikasi Jetpack Related Posts dengan CSS – Salah satu plugin yang saya pakai di blog ini adalah Jetpack. Ini adalah plugin yang dibuat Automattic, yang juga membangun CMS WordPress. Ini adalah sebuah plugin all in one (menurut saya), di mana dalam plugin ini, ada banyak sekali fitur yang dibutuhkan oleh sebuah blog. Salah satu fiturnya adalah Related Posts atau Pos Terkait. Atau secara default, terjemahan Jetpack sendiri menggunakan kata “Terkait”. Biasanya letaknya ada di bawah artikel posting.

Fitur ini bermanfaat sekali kalau kita menggunakan theme bawaan dari WordPress, atau theme clean lainnya. Clean di sini maksudnya adalah, belum diisi dengan berbagai macam fitur. Namun, ada juga kawan saya yang lebih memilih fitur related posts Jetpack ketimbang menggunakan fitur bawaan theme.

Theme yang saya pakai di blog ini juga terhitung theme clean. Ga ada itu related posts di bawah artikel. Jadi, kita harus membuat sendiri atau meminta bantuan plugin. Nah, saya memilih menggunakan Jetpack. Karena selain fitur related posts ini, saya juga bisa memanfaatkan fitur lain misalnya auto share artikel ke sosmed, widget follow blog, popular posts, visibility, performance booster, dan lainnya.

Masalah dalam Related Posts Jetpack

Sebenarnya, ini bukan masalah besar. Karena ini cuma soal tampilannya saja. Tidak ada masalah dengan tampilan kalau dibuka menggunakan desktop atau laptop atau device lain yang lebar. Namun, tampilan jetpack menjadi tidak enak dilihat kalau dilihat dengan smartphone. Begini penampakannya.

Saya rasa, kalau Jetpack menampilkan 4 postingan dengan susunan 2 kolom 2 baris, itu bagus. Sayangnya, secara default, Related posts Jetpack hanya menampilkan 3 artikel terkait. Dengan wujud seperti gambar di atas. Nah, saya mau tampilannya menjadi seperti iklan Flex Adsense atau MGID ketika diakses di smartphone. Yaitu 1 artikel per baris, dengan thumbnail di atas judul artikel.

Cara Modifikasi Jetpack Related Posts dengan CSS

Akhirnya, saya berhasil menemukan caranya. Yaitu dengan menambahkan CSS Media.

@media only screen and (max-width:640px) { 	#jp-relatedposts .jp-relatedposts-items .jp-relatedposts-post {    		float: none;		margin: 10px auto;    		max-width: 350px;    		padding-top: 20px;    		width: 100%;	}}

Itu dia kode css-nya. Dan berikut gambar hasilnya

Kalau ingin membuat Related Posts Jetpack menjadi seperti milik saya ini, copy saja CSS di atas, lalu paste di custom CSS atau CSS tambahan melalui dasbor WordPress.