Sinopsis Drama Korea Hotel Del Luna Episode 3 Part 2

Oke, kita lanjut lagi sekarang dengan sinopsis drama Korea Hotel Del Luna Episode 3 Part 2. Nenek Mago meletakkan bunga yang dipetiknya dari pohon besar yang sudah kering itu ke atas dada Chan Seong yang masih tertidur di sofa, di hotel Del Luna.

sinopsis drama korea hotel del luna episode 3

Dalam tidurnya, Chan-Seong bermimpi melihat Man Wol berada di bawah pohon besar berdaun lebat. Nampak 2 pemuda mendatanginya. Pertama “si kapten” dan yang kedua “Lee Joon-Gi”. Man Wol tersenyum ke arah mereka. Ia mengulurkan tangannya. Koo Chan-Seong melihat Man Wol tersenyum bahagia. Dan … ia terbangun. Ia segera berdiri. Ia melihat Man Wol menuruni tangga menuju lobi hotel Del Luna.

sinopsis drama korea hotel del luna episode 3

“Terima kasih sudah selamatkan aku sebelumnya.” katanya.

Dengan enteng Man Wol menjawab, “Kau beruntung. Aku tak akan selamatkan kau jika kenakan sepatu dengan warna lain. Ini jauh lebih baik daripada sepatu warna cokelat norak. Kau menungguku, memakai sepatu yang kupilih untukmu.”

“Aku tak pernah menunggumu.” sergah Chan-Seong.

“Hei. Kau kirimkan aku pesan dengan dalih harimau itu, dan menungguku.” jawab Man Wol cepat.

“Aku penasaran.”

“Tentu saja kau penasaran. Karena kau hanya bisa memikirkanku.” kata Man Wol sambil tertawa kecil.

“Apa kau… memantraiku? Itu sebabnya kau buat aku memimpikanmu?” teriak Chan-Seong.

Man Wol tertegun, “Kau memimpikanku?”

Agak salting Chan-Seong menjawab,”Melihat hantu seperti ini sudah merepotkan. Aku tak ingin melihatmu dalam mimpiku juga.”

“Kenapa? Apa aku memakanmu dalam mimpi?” Man Wol sewot.

Mendengar ini, dan melihat ekspresi wajah Man Wol, Chan-Seong jadi teringat wajah dalam mimpinya.

sinopsis drama korea hotel del luna episode 3

“Lupakan. Aku tak menganggap kau dalam mimpiku. Jika itu kau, kau tak akan lakukan itu.” akhirnya Chan-Seong berkata.

Man Wol menatap Chan-Seong penuh arti.

“Aku memaafkanmu. Kau sudah dewasa, wajar bermimpi seperti itu.” Man Wol pikir Chan-Seong mimpi basah kali ya ? Bwahaha…

“Apa? Bukan mimpi seperti itu!” jawab Chan-Seong cepat.

“Ku Chan Seong, kukira kau lemah. Tapi kau sangat sehat.”

“Ya, aku sangat sehat.”

“Benar, tetaplah sehat. Jika kau pingsan lagi, akan sangat merepotkan bagiku.”

“Bagaimana kau membawaku ke sini? Kau bisa berteleportasi?”

“Tidak. Sama seperti kau membawa gerobak, aku membawa sesuatu dan menggunakannya untuk membawamu ke sini.”

sinopsis drama korea hotel del luna episode 3

Ternyata Man Wol menyuruh Ji Hyun-Joong, sang resepsionis untuk masuk ke dalam tubuh Chan-Seong. Sehingga ia bisa dibawa ke hotel dengan aman. Sampai di hotel, Hyun-Joong menolak keluar. Sampai-sampai, Man Wol harus memukul kepala Chan-Seong agar arwah Hyun-Joong terlepas dari tubuh Chan-Seong.

“Kau hanya perlu tahu, aku memindahkanmu ke sini dengan aman.” kata Man Wol.

“Kau bisa gerakan kepalamu?”

“Ya. Kenapa?” tanya Chan-Seong.

“Bagus jika baik-baik saja. Ayo. Karena kau di hotelku, aku akan memberimu tur.” kata Man Wol

“Apa tempat ini benar-benar ada di dunia nyata?”

“Seperti yang kukatakan terakhir kali, hotel kami terdaftar secara resmi di Kantor Jung-gu, dan kami membayar semua pajak juga.”

Man Wol lalu berkata bahwa, hotel del Luna memang ada di dunia nyata, tapi kehadirannya sangat kabur,  jadi, manusia tak memperhatikannya. Tapi kadang hotel Del Luna bisa dilihat saat cuaca buruk atau jika orang tersebut
memiliki indra keenam yang baik. Namun rata-rata, setiap orang yang melihatny memilih pergi karena tempatnya terlihat sedikit menakutkan. Tapi 3 sampai 4 kali setahun, ada orang yang datang untuk memastikan dirinya memasuki hotel.

Jika mereka memaksa masuk, Man Wol berkata bahwa Del Luna punya ruangan istimewa hanya untuk orang seperti mereka. Kamar 404.

“Ada orang yang sudah masuk ke ruangan ini, tapi belum ada yang memastikan.” kata Man Wol saat mereka berada di depan kamar 404.

“Apa yang kau perbuat pada mereka?” tanya Chan-Seong.

“Penasaran?” kata Man Wol dengan serius. “Kau ingin cari tahu?” tanya Man Wol lagi.

sinopsis drama korea hotel del luna episode 3

Chan-Seong yang merasa penasaran sudah menggerakkan tangannya ke handle pintu kamar 404. Agak ragu-ragu dan takut juga sebenarnya.

“Ada tempat lain yang bisa kau lihat.” kata Man Wol.

“Baik. Kalau begitu ayo kita pergi ke sana.” jawab Chan-Seong cepat sambil ngeloyor pergi tanpa menengok.

Kalau dalam istilah internet, 404 adalah halaman yang ditunjukkan pada orang yang mencari sesuatu di web, diarahkan ke link yang sudah mati. Jadi user tidak menemukan apa-apa di sana. Ada yang mengartikannya sebagai tersesat juga. Tersesat di website. Bisa jadi, fungsi kamar itu adalah menyesatkan orang-orang hidup yang penasaran, dan memaksa masuk hotel Del Luna.

Man Wol melanjutkan tur-nya.

“Kenapa kau perlu pakai kacamata hitam di tengah malam?” tanya Chan-Seong

sinopsis drama korea hotel del luna episode 3
Man Wol tidak menjawab. Ia berjalan, dan membuka pintu. Sinar terang masuk melalui pintu yang terbuka itu.

“Kemari.” kata Man Wol.

Chan-Seong mengikutinya dan terkejut saat tiba di situ. Mereka di pantai.

“Aku tak sering datang ke sini. Matahari terlalu silau.” kata Man Wol

sinopsis drama korea hotel del luna episode 3

“Di Seoul ini tengah malam. Tempat apa ini?” tanya Chan-Seong terheran-heran, sampai ia kucek-kucek matanya.

“Bagian dalam hotel bukanlah dunia nyata. Waktu dan ruang di sini berbeda dari dunia tempatmu tinggal. Peta dan jam tangan sama sekali tak berfungsi.”

Mereka lalu tiba di roof-top. Ada bar di sana

sinopsis drama korea hotel del luna episode 3

“Jadi, ini bukan dunia nyata?” tanya Chan-Seong.

“Benar. Segala sesuatu di hotel ini tak ada di dunia nyata. Tak peduli betapa cantiknya, tak ada di dunia nyata.”

“Apa itu masalah untukmu juga?” tanya Chan-Seong.

“Benar. Aku juga.”

“Jadi, aku tak akan mati jika jatuh dari sini?” tanya lagi

“Hati-hati. Kau masih hidup. Jika manusia jatuh dengan tubuh lemah mereka, mereka akan menghadapi kematian.” kata Man Wol.

sinopsis drama korea hotel del luna episode 3

“Seperti itulah rasanya memiliki tubuh yang hangat dengan detak jantung. Kau harus hidup dan melakukan banyak hal untukku. Tinggalah di sisiku, Ku Chan Seong.” kata Man Wol.

“Jika aku tak mau, apa kau akan mendorongku? Walau tempat yang tak nyata, berilah aku gaji nyata. Dan aku akan memakai sepatu semauku.” kata Chan-Seong.

“Apa kau takut kemungkinanku mendorongmu? Itu sebabnya kau berubah pikiran?” tanya Man Wol.

“Aku datang jauh-jauh ke sini. Aku tak berpikir ada lebih banyak alasan untuk kabur. Sejujurnya, aku juga sedikit penasaran. Dan terlihat sedikit menarik juga. Aku ingin tahu lebih banyak… tentangmu dan hotel ini.” jawab Chan-Seong.

“Baik. Aku akan membiarkanmu bahkan jika kau kabur beberapa kali lagi. Sudah kubilang aku menyukaimu.”

Setelah berkata demikian, Man Wol berjalan pergi. Chan-Seong hanya melihatnya. Ia kembali teringat wanita dalam mimpinya, yang seperti Man Wol. Tersenyum manis sekali.

Saat berbalik, ia kaget setengah mati. Di depannya, muncul arwah yang sedang ngopi di roof-top.

sinopsis drama korea hotel del luna episode 3

“Bisakah tambahkan kopi lagi?” tanya arwah itu.

“Ya.” jawab Chan-Seong dengan masih kaget dan menunjukkan jalan pada arwah itu.

Share on:

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.